Kisah ini berawal dari hasil ngobrol-ngobrol ringan dengan profesorku asal UK yang belum pernah jalan-jalan ke Indonesia. Di usianya yang masih muda, professorku ini Cuma keluar negeri buat negokin keluarganya di UK, atau nengokin villanya di Carribian, sama keliling dunia buat conference. Kalau conference, dia Cuma pergi ke bandara, hotel, sama tempat conference.. hehehe.. nah, makanya, setelah dihasut, ternyata hasutan ini berhasil…
Ngobrol ringan ini berbuah jalan-jalan gratis buat saya… Hahahaha.. sebagai imbalannya, saya musti nemenin dia jalan-jalan selama sekitar 15 hari… ini juga pengalaman pertama saya jadi travel guide di Indonesia..
Untuk sampai ke Indonesia, perjalanannya cukup berliku, dia sempet ada trouble dengan masalah passport dan visa setelah keliling eropa. Namun, Alhamdulillah akhirnya bisa juga dia nyampe ke Indonesia.
Hari 1. Jakarta
Hari Sabtu siang tanggal 16 sekitar jam 2 siang, saya menjemput beliau di bandara soekarno hatta. Di bandara ini, ada 2 pintu kedatangan buat Internasional di 2 D dan E. Alhasil, musti ngeliat kanan-kiri. Ni orang keluarnya dari mana ya.. ternyata benar.. say amah nunggunya di E.. dia keluar dari D.. Zzzz… lumayan juga nunggu ada lebih dari sekitar 1 jam… beberapa orang yang nunggu sama saya juga ribet.. apalagi kalau yang nunggu belum pernah ketemu sama orangnya langsung.. saya ucapkan selamat.. hehehe..
Dari bandara, kita langsung menuju ke Kota tua, untuk melihat sedikit peninggalan jaman belanda. Di sini, kita juga akan ketemu Cindy, sekaligus kenalan dan ngobrol santai di cafe Batavia. Puas foto-foto, ngobrol, dan dengerin live music, kita langsung bergerak menuju stasiun Gambir tentunya dengan menggunakan kereta. Professorku ini sempet terkejut pas ngeliat bagaimana kita nyebrang. Katanya “Gokil! Ini Berbahaya!” Hahahaha.. Untungnya, kereta kita udah bagus banget sekarang.. saya cerita bagaiman kereta kita yang dulunya pintu aja ga ditutup.. trus banyak orang jualan.. Alhasil, makin melongo..longo dia.. hahaha…
Sampai di stasiun Juanda, kita kemudian naik bajaj untuk sampai ke Gambir. Kebetulan, kita dapat bajaj yang agak gokil juga.. nyelip-nyelip trus menikung dengan patah untuk mendapatkan jalan.. Hahahaha.. lagi-lagi professorku ini terkaget-kaget.. Hahaha…
Setelah makan malam, kami naik kereta eksekutif menuju Jogjakarta 🙂
Hari 2. Jogja
Kereta ini cukup nyaman, hanya saja lampu memang tidak dimatikan, jadi sepanjang malam, terang-benderang.. untungnya kita bawa penutup mata, jadinya bisa lumayan tidur dengan nyenyak. Sampai di Jogja, kita sudah dijemput oleh driver kita, namanya Mas Jon. Alhamdulillah, kita bisa early check in, jadi kita bisa mandi dulu sebelum jalan-jalan.
Perjalanan kita, hari ini adalah menuju ke Borobudur, kemudian melewati gunung merapi dari kejauhan, trus lanjut ke candi prambanan. Sebelum ke candi prambanan, kita mampir ke kaliurang, di sana kita mengunjungi museum ulen sentalu. Dari ketiga tempat itu, dia paling suka ke ulen sentalu, soalnya dia bisa belajar banyak tentang budaya jawa dan keraton. Secara dia di UK sangat membanggakan keluarga kerajaannya. Makanya dia cukup surprise kalau ternyata di Jawa ada royal family mirip di UK.
Hari 3. Jogja
Hari ini kita akan mencari batik di sekitaran keraton, kemudian masuk ke dalam keraton, ke taman sari, dan berjalan keliling jalan malioboro, banteng vanderburg, trus ke alun-alun. Di antara spot ini, dia paling suka ke keraton jogja. Di sana banyak hal yang bisa dipelajari, sekaligus bisa nonton konser gamelan.. hehehe.. nah, pas malamnya, dia nyobain jalan diantara dua pohon kembar di alun-alun. Dengan pedenya dia bilang.. “OOOH.. ini.. gampang laah.. kan gap antara pohonnya jauh.. Gw pasti bisa..” Hahaha.. belum tau aja dia.. pas nyobain jalan.. dia nyasar ke kanan.. trus di percobaan kedua dia nyasar ke kiri hamper nabrak abang-abang jualan.. dan ternyata dia baru berhasil di trial ketiga.. hahaha.. moralnya adalah.. kita ga boleh meremehkan masalah atau tantangan di hadapan kita 🙂
Malamnya, kita segera menuju ke stasiun kereta untuk melanjutkan perjalanan menuju Malang.
Hari 4. Malang
Sampai di stasiun Malang. Kami sudah kembali dijemput oleh driver. Namanya Pak gatot. Beliau ini akan mebawa kita menuju gunung Bromo.. yeaaay… dari stasiun malang, perjalanan ke bromo butuh sekitar 3 jam. Idealnya, pergi ke bromo ini adalah saat dini hari. Karena memandang gunung bromo ini, jadi sangat indah ketika saat matahari terbit. Tapi, ga papa.. paling ga dia bisa merasakan betapa indahnya alam Indonesia 🙂 Sampai di atas, kami harus menaiki jeep untuk turun ke padang pasir.. ini seru banget.. ada baiknya dari awal sudah menyiapkan masker. Karena debunya bener-bener bikin sesak napas. Apalagi kalau pas pengunjungnya banyak banget.. Zzzz… meskipun saya sudah pernah ke Bromo, tapi, ke kawasan gunung bromo ini selalu bikin takjub.. ga bisa bosan.. rasanya seperti melihat screensaver di computer dengan mata kepala sendiri.. bagus banget 🙂 tak lupa, selain ke padang pasir, kami juga pergi ke area penanjakan. Indaaaah bangeet! Subhanallah!
Selepas area penanjakan, kami segera kembali ke kota malang. Di Malang, kami hanya berkeliling kota sebentar, karena sore harinya, kami harus segera naik bus untuk menyebrang ke pulau Dewata bali. Ini juga pertama kalinya saya ke Bali lewat jalur darat dan menyebrang laut via pelabuhan banyuwangi.
Hari 5. Bali
Sesaat setelah menyebrang, kami diwajibkan untuk turun bus dan diperiksa KTP nya. Selanjutnya, kami kembali melanjutkan perjalanan menuju Denpasar. Di sana, kami sudah dijemput oleh mas Ari. Mas Ari ini adalah driver kita selama di Bali. Selanjutnya kami segera check in ke Hotel. Hotel kami persis berada di pinggir pantai kuta, sebelah beach walk. Jadi sangat convenience untuk cari makan atau berbelanja, dan bersenang-senang di pantai.
Hari pertama di bali ini kami menonton pertunjukan tarian barong. Setelah kurang lebih 45 menit menonton tarian, kami pergi ke puncak gunung kintamani untuk melihat gunung merapi batur dari kejauhan. Kami makan siang di sana sambil memandangi indahnya pemandangan. Selanjutnya, kami mengunjungi pura Kintamani sekaligus berniat mandi dengan mata air suci.. 🙂 soalnya kita udah 2 hari 2 malam tidak mandi.. hehehe… suegernya mantaap.. karena mata airnya langsung dari pegunungan. Pas pulangnya, kami mampir sejenak ke tempat pembuatan coffee luak. di sana, bagus deh cara penyajiannya. Kita dikasih tester sekitar 16 jenis minuman teh dan kopi. Jadi keinget sama panel sensori. Nah, si mas-masnya kemudian jelasin satu-satu manfaat dari teh/kopi tersebut, sambil kita disuruh nyicipin. Nah, akhir dari pencicipan ini, kita diminta milih, mana yang paling suka. Trus langsung closing penjualan deh.. pinter! Kalau mau cobain kopi luaknya, kita musti bayar 50 ribu perak untuk tiap cangkirnya. Agak mahal ya.. kalau beli kopi luaknya sendiri, cukup dengan mengeluarkan kocek 500ribu per 100 gramnya. Menariknya lagi, kita bisa lihat proses pembuatan kpi mulai dari dikeringkan, disangrai, hingga pengemasan. Kita juga bisa liat si Luak sang pemakan biji kopi itu.. puas belajar tentang perkopiluakan, Selanjutnya, sambil perjalanan pulang, kami melewati daerah ubud. Ubud ini terkenal dengan sawah berundaknya. Setelah foto-foto sebentar, kami segera kembali ke hotel dan tidur dengan sangat pulas.
Hari 6. Bali
Hari ini, kami berangkat agak siang. Karena sudah 2 malam kami tidur tidak rebahan. Jadi bener-bener pengen nikmatin kasur dan bangun siang… hehehe.. Setelah breakfast dengan porsi lunch.. hahaha.. kami segera pergi ke garuda wisnu Kencana.. di sini kita bisa melihat pertunjukan tari merak dan barong. Selanjutnya, tentu saja kami melihat patung garuda dan wisnu yang masih belum jadi. Katanya dalam waktu 10 tahun lagi, patung ini jika sudah selesai disusun, akan menjadi patung terbesar di dunia.. professor ku bilang, dia pasti akan balik lagi buat liat kalau patungnya udah jadi.. hehehe..
Setelah dari GWK, kita menuju pantai dreamland. Di sini, kita berenang-berenang sambil liatin orang pada main selancar. Setelah kurang lebih 30 menit main air, dengan badan yang masih basah, kita segera pindah pantai. Kita pergi ke pantai padang-padang. Di sini air lebih tenang, jadi bisa berenang lebih nyaman. Perjalanan kemudian dilanjutkan ke daerah uluwatu untuk melihat indahnya tebing-tebing dan yang paling hits ini.. tarian kecak.. dari semua tarian, kecak ini yang paling juara dan heboh serta entertaining..apalagi kerennya sambil memandangi sunset.. keren abiss! Setelah menonton tarian kecak ini, kami kembali ke hotel.
HARI 7. Bali
Setelah 6 hari berturut-turut pindah-pindah tempat dan jalan-jalan, kini saatnya kita isitrahat dan menikmati hotel. Sambil menikmati hotel, kita berenang, spa, dan jalan-jalan di sekitaran kuta dan legian.
Hari 8. Bali
Hari ini, kita nyobain Extreme sport. Inilah pertama kalinya saya naik ATV dan perjalanan yang ditempuh itu extreme abis! Menggunakan provider bernama paddy adventure, kita mengambil paket ATV dan Rafting. Untuk rafting kita menggunakan provider rekanan, yaitu mega rafting.
Ternyata naik ATV itu ga semudah yang dibayangkan. Apalagi dengan medan yang ekstrem.. waaw.. luar biasa! Pengalaman yang ga bisa dilupakan.
Untuk raftingnya sendiri, sebenernya masih kalau banyak jeramnya sama rafting yang di bandung. Ini dikarenakan curah hujan yang tidak terlalu tinggi saat kita rafting. Jadi arusnya tidak terlalu deras. Tapi syukurlah, professorku puas sama permainan hari ini. Yeaay…
Hari 9. Bali
Selanjutnya, kita akan bermain Water sport. Kali ini kita berkunjung ke Tanjung benoa. Di sini kita nyobain jetski, snorkling, dan pergi ke pulau penyu. Kebetulan, untuk snorkling, arus laut sangat kuat, jadinya air tampak keruh dan musti pegangan ke tali biar ga seret arus laut. Ikannya sih anteng banget nungguin roti dari kita.. hehehe… ikannya banyaak.. seneng deeh.. ada baiknya kalau ke sini itu pas pagi-pagi. Di pulau penyu, ini menarik lo.. kita bisa belajar tentang penyu, bisa foto sama penyu.. dan kerennya lagi, kita bisa foto sambil megang binatang lain, seperti kelelawar, elang, bahkan ular!… seru abis!
Sebelum kembali ke hotel, kita dinner sambil melihat sunset di jimbaran. Ini pengalaman yang akward banget sih.. hahaha.. saya bilang, kita anggap dinner ini sebagai latihan buat istri masing-masing ya.. hahaha.. trus dia nambahin, pokoknya kalau ada penyanyi yang datang ke kita, kita usir pergi.. jangan sampe dia nyanyiin lagu romantis di depan kita..wkwkwk..
Setelah dinner, kami segera kembali ke hotel.
Hari 10. Bali
Hari terkahir di bali ini, kami check out pagi-pagi sekali, karena kita akan pergi ke Tanah lot. Kalau katanya proffessorku, tanah lot ini mirip sebuah katedral di paris yang hanya bisa dikunjungi saat low tide. Soalnya jalan menuju katedral tersebut tertutup oleh air laut.. nah, sama juga nih kayak tanah lot. Ini adalah salah satu pura terindah yang ada di Bali.
Sebelum kita ke bandara, kita membeli pia legong.. antriannya yang cukup panjang, makanya musti pagi-pagi kalau ga mau kehabisan.. Selanjutnya, kami kembali ke Jakarta dengan pesawat…
Sampai di Jakarta, kami segera menuju ke rumah saya di Depok. Setelah istirahat sebentar, kami main-main ke mall yang ada di depok.
Hari 11. Bogor
Keesokan harinya, kami akan berkunjung Ke IPB. Dia sendiri penasaran, soalnya kampusku di Taiwan ini cukup dekat dan punya kerja sama dengan IPB. Makanya dia penasaran kampusnya kayak apa sih.. kebetulan pas ke kampus, pas banget ada acara penyambutan mahasiswa baru, jadi keliatan serunya kampus di Indonesia. Hehehe.. selanjutnya, kita melewati kebun raya trus mampir ke kantor untuk jemput Cindy. Selanjutnya, kami bertiga pergi ke puncak dan makan malam di tempat hang out paling nge hits saat ini. Nicholes kitchen. Tempatnya emang cozy banget.. ditambah dengan harga makanan yang reasonable. Tempat ini cocok banget buat foto-foto cantik. Selanjutnya, kami nge-drop Cindy ke kosannya dan kita melanjutkan perjalanan pulang ke rumah.
Hari 12. Bandung
Hari ini rencananya kita akan ke kawah putih. Tapi apa daya, mobil tiba-tiba mati dan harus ke bengkel. Alhamdulillah banget ada tante maya dan Om heri yang dengan senang hati menolong keponakannya yang malang ini. Alhamdulillah mobil masuk bengkel.. dan kita gak kemana-mana.. hehehe… kita akhirnya di drop ke Cimbeuleuit.
Hari 13. Bandung
Menginap satu hari di deket kampus Unpar, kami meutuskan untuk menambah 1 malam lagi di bandung. Akhirnya kami pindah ke Fave hotel. Lokasinya strategis karena dekat dengan cihampelas. Di sini, kami menyewa taksi dengan argo menuju kawah putih. Di sini subhanallah banget 🙂 pemandangannya indaaah bangeeet! Setelah dari kawah putih, kami menikmati mandi air panas di kawasan walini. Segarnya muantaap! Bener-bener bikin stress hilang! Pulang dari walini, kami janjian dengan tante dan anaknya untuk nonton film LUCY yang baru release sehari yang lalu di ciwalk. Filmya seru abis!
Hari 13. Bandung
Hari terakhir di Bandung kita habiskan dengan Hunting tas di cihampelas trus pulang naik kereta ke Jakarta. Kebetulan professorku terkena diare. Jadi kita bener-bener late checkout karena dia lemes dan butuh tidur. Alhamdulillahnya, dia baru sakit di hari ke13 ini.. dan sakitnya juga ga terlalu parah. Kemudian, kami mengambil kereta sore dan makan malam bersama keluarga di tempat sate Madura plus makan capcay dan tentunya sop daging 🙂 sluuurp.. mantaap…
Hari 14. Jakarta
Hari ini, dia pengen banget Cuma di Drop di grand Indonesia. Dia pengen nginep sendiri di hotel Borobudur Jakarta. Alhamdulillah ga ada telpon masuk dari dia. Artinya aman.. hehehe
Hari 15. Jakarta
Pas jemput professorku buat anter dia ke bandara, dia cerita kalau pas malamnya, dia berhasil keliling Jakarta dengan ngajak security hotel naik motor! Waaw.. ini kemajuan yang pesat banget 🙂 dan at the end dia bilang, perjalannya di Indonesia ini membuat dia kepingin buat jalan-jalan lagi untuk keliling dunia dang a Cuma conference. Hehehehe.. Alhamdulillah 🙂 Finally dia kembali ke Taipei dengan selamat.. See you again Prof. Thank you so much dah ngasih jalan-jalan gratis.. hehehe..
Bulan September ceria ini menjadi bulan yang dinanti-nantikan buat saya.. hihihi.. kenapa? Soalnya bulan ini bulan yang cukup hectic buat saya.. mulai dari masuk kantor lagi setelah 2 tahun ditinggalkan.. trus bisa setiap hari makan makanan Indonesia.. dan yang lebih penting lagi nih.. saya prepare buat engagement day.. hihihi…
Galih Nugroho's Blog 